Pencarian
Bahasa Indonesia
 

Perjanjian Presiden AS Donald Trump dengan Tuhan

Details
Unduh Docx
Baca Lebih Lajut

Pada tanggal 29 November 2020, Maha Guru Ching Hai kami yang Paling Terkasih mengambil waktu yang berharga dari retret meditasi intensif Beliau untuk dunia, untuk berbicara dengan tim Supreme Master Television. Guru dengan penuh kasih mengingatkan kita untuk berhati-hati selama bulan-bulan musim dingin, dan juga dengan ramah menjawab beberapa pertanyaan, termasuk memberikan wawasan tentang penglihatan orang-orang lain tentang Presiden Amerika Serikat, Yang Mulia Donald Trump.

( Guru, kami hanya ingin berbagi informasi tentang seorang seniman. Namanya Ricardo Colon yang menulis di media daring, "Saya melihat kanopi besar malaikat di atas Gedung Putih." ) Ya. ( Dan dia segera pulang dan mulai berdoa lagi untuk sang presiden. Dia berkata, "Saya melihat empat malaikat besar ini melayang-layang di atas Presiden Trump kita." ) Ya, saya tahu, saya sudah memberi tahu Anda. ( Ya Guru. Dan dia juga berkata, “Sekitar tiga atau empat minggu lalu, saya terus mendapatkan visi ini. Saya tidak menyukai politik, saya menyukai Yesus. ) Ya. ( Saya hanya melukis apa yang Roh Kudus tunjukkan kepada saya lebih dari sekali. ) Oh. ( … Lukisan itu berbicara lebih keras dari kata² yang bisa saya ucapkan. ) Tentu. ( Tetapi saya akan mengatakan pria yang Anda lihat duduk di meja itu adalah pria yang untuk saat seperti ini telah dipilih untuk memenuhi amanat Tuhan yang ditugaskan kepadanya." ) Tentu, itulah yang terus saya sampaikan kepada kalian. ( Ya Guru. ) Dia mungkin tidak menyadarinya, tapi saya mengetahuinya. ( Ya Guru. Dan dia membagikan beberapa lukisan itu secara daring. ) Oh benarkah? ( Dan mereka menunjukkan gambar Presiden Trump di mejanya di Gedung Putih dikelilingi oleh banyak malaikat surgawi dan dipeluk oleh Yesus dan bentuk-bentuk malaikat. )

Yah, yah, yah, yah. Saya telah mengirimkan beberapa perlindungan lagi. (Oh.) (Wow, Guru.) Dan berdoa untuknya setiap hari. Saat kita berdoa, mungkin segalanya akan berubah. Oke? ( Ya Guru. ) Energi negatif masih kuat di dunia ini karena banyak orang belum sepenuhnya keluar dari bahaya. Bukan hanya karena pandemi saja, tapi karena aktivitas dan gaya hidup mereka sehari-hari. ( Ya Guru. )

Dan saya beri tahu Anda satu rahasia. Presiden Trump punya sejumlah malaikat dan Wakil Presiden Pence juga punya satu malaikat. (Wow.) Ini tim yang bagus, kerja bagus. Tim Presiden Trump bersih dan baik, Oke? (Ya, Guru.) Dan Anda tahu apa yang kita bicarakan akhir-akhir ini atau beberapa pesan yang kita bagikan, itu berpengaruh.

Hari ini saya melihat seorang jurnalis menulis dengan sangat defensif untuk Presiden Trump. (Ya.) (Oh.) Dan Jon Voight bersuara lagi. (Oh.) (Wow.) Dia mengatakan Presiden Trump satu-satunya yang bisa menyelamatkan Amerika… (Wow.) yang bisa menyelamatkan bangsa kita saat ini. Sebelumnya dia tak mengatakan "satu-satunya". Dia baik. Saya benar-benar berdoa agar dia duduk di sana empat tahun lagi. (Ya, Guru.) Karena pihak lain mungkin membatalkan semua yang telah dilakukan Presiden Trump. Dan empat tahun kemudian, sulit untuk memulai kembali. (Ya, Guru.) Itu jika dia bisa menang atau dia bisa memulai lagi. (Ya, Guru.) Anda melihat banyak perlindungan untuknya, jika tidak, dia sudah hancur, (Oh.) seperti terganggu, atau hal apa pun dapat terjadi padanya, dia bahkan mungkin tak dapat melakukan urusan negara dengan baik. (Ya, Guru.)

( Guru, pada tanggal 3 November, Sadhu Sundar Selvaraj memiliki video di YouTube yang mengatakan bahwa Presiden Trump adalah kandidat pilihan Tuhan. Dia juga menyebutkan malaikat² di sekitar Presiden Trump dan bahwa dia perlu dipilih kembali untuk memenuhi perjanjian yang dia buat dengan Tuhan. ) Ya! Wow! Siapakah sadhu ini? Apakah dia terkenal? ( Saya sebenarnya tidak yakin, Guru, saya pikir dia ada di India. ) Tidak peduli apa pun, dia seorang sadhu, dia tidak akan berbohong. (Ya, Guru.) Karena mereka menjaga sila untuk tidak berbohong, karena jika mereka berbohong, mereka tahu konsekuensinya. (Ya, Guru.) Dan untuk apa dia berbohong tentang ini, karena itu bukan presidennya, dan itu bukan negerinya, Amerika bukan negaranya. (Ya Guru.)

Ada gerombolan jurnalis, reporter dan… atau politisi atau non-politisi, mereka semua… menggempur Presiden Trump selama ini. (Ya, Guru.) Anda mengerti? Jadi siapa pun yang berpihak pada Presiden Trump, harus benar-benar mengetahui risikonya bahwa (Ya, Guru.) mereka mungkin diperlakukan dengan cara yang sama. Saya menyadarinya, tetapi saya harus mengatakannya. Saya seharusnya mengatakannya sejak lama, saya hanya ragu-ragu. Saya berbicara lembut di semua konferensi-konferensi sebelumnya, apa yang saya sampaikan tentang Presiden Trump. (Ya, Guru.) Baru-baru ini saja, karena saya mendengar bahwa dia mengizinkan transisi, itulah kenapa saya harus berbicara lebih jelas, (Ya, Guru.) dengan lebih pasti. Karena pejabat yang bertanggung jawab atas dana transisi, dia telah dikejar atau diusik, jadi dia harus melakukannya, dan Presiden Trump harus mengalah demi keselamatan dan ketenangannya.

Di dunia, tidak hanya ada dua atau tiga orang ini. Mereka hanya tidak mengatakannya, tetapi setidaknya ada 90 orang yang melihat malaikat di sekitar Presiden Trump. (Wow.) Bukan hanya saya atau Tn. Voight atau rahib di India itu. (Ya, Guru.) (Oh.) Atau siapa pun Carlos (Colon) itu. Bukan hanya mereka. Ada lebih dari 90-an orang yang melihat mereka. (Wow.)

( Dapatkah Guru tolong beri tahu kami apa perjanjian antara Tuhan dan Presiden Trump itu? ) Dia harus menciptakan perdamaian. Ya. Itu tugasnya, misinya. (Oh.) Anda bisa lihat dengan sangat jelas. Lebih banyak negara yang juga berdamai dengan Israel. Itu berarti berdamai dengan Amerika dan dunia. (Ya, Guru.) Karena itu dimediasi oleh pemerintah Amerika, oleh Presiden Trump. Saya masih berdoa untuknya tiap hari. Kapan pun saya tidak bekerja.

Guru juga menjelaskan bagaimana meditasi Guru telah membantu di saat-saat yang tidak pasti di masa pandemi COVID-19 ini.

( Guru, dapatkah Anda memberi tahu kami bagaimana meditasi Guru telah membantu masalah COVID-19? )

Saya menulis di satu tempat di buku harian, biarkan saya membaca… (Ya, Guru.) Saya telah menulis di sini di suatu tempat…. untuk diri saya. “Harus bermeditasi lebih intens untuk menopang tiga tubuh ekstra. Karena ketiga badan ekstra ini harus menanggung sebagian karma COVID-19 bagi dunia." (Oh. Wow!) Wah! Saya tak bisa menanggungnya sendiri.

Karena jika saya memikul terlalu banyak sendirian, maka itu membutuhkan waktu lebih lama. (Mengerti.) (Ya.) Lebih lama berarti lebih banyak orang akan meninggal. (Oh.) Dan juga mungkin saya tidak bisa menahannya (Oh.) untuk jangka panjang. Karena saya harus melakukan pekerjaan lain. (Ya, Guru.) Dan beberapa pekerjaan yang bahkan tidak Anda ketahui. Jadi saya harus tetap stabil, setidaknya cukup stabil. (Ya, Guru.) Jika tidak, jika saya tak bermeditasi, itu akan semakin buruk. (Ya, Guru.) (Mengerti.) Seluruh dunia akan mati. (Ya ampun.) Karena Anda bertanya, saya beri tahu. (Ya, Guru. Terima kasih.)

Itu (meditasi Guru) juga membantu agar planet kita tidak hancur atau terlempar ke lubang hitam. (Oh! Wow.) Oh, Anda sudah melihat berita bahwa lubang hitam telah membuat bintang menjadi seperti mie. (Ya, Guru.) Ini adalah hal yang nyata. (Wow.) Karena bintang ini telah melakukan perbuatan jahat. Jadi itu sebuah hukuman. (Wow.) Bintang bukanlah hanya bintang, ia satu orang atau satu makhluk. Sama seperti planet kita juga seperti sebuah bintang, tetapi ada miliaran makhluk di dalamnya. (Oh.) Itu sama, mereka telah menemukan enam galaksi di dalam salah satu lubang hitam. Itu karena hukumannya. Lubang hitam adalah neraka. (Oh.) Ini adalah neraka fisik yang terlihat. (Ooh.) (Ya, Guru.) Dan jika planet kita tidak cukup berhati-hati, dan tidak memiliki cukup berkah dan perlindungan, planet kita akan melayang atau tersedot ke dalam lubang hitam. (Oh.) (Wow.) Salah satu lubang hitam yang ada di dekat kita. Saya tidak tahu berapa lama. Itu tergantung. Cara kita berperang satu sama lain dan membunuh miliaran, triliunan hewan setiap tahun seperti ini, tidak butuh waktu lama untuk bernasib sama. Saya tidak tahu harus bagaimana lagi untuk mengingatkan manusia. Saya hanya bisa bermeditasi dan berdoa. Saya harap suatu hari nanti kita akan kembali ke sifat penuh kebajikan yang inheren di dalam diri umat manusia dan semua makhluk sehingga kita tidak tahu lagi kata penderitaan, apalagi penderitaan diri kita sendiri. Semoga Tuhan memberkati kita semua. Amin.

Maha Guru Ching Hai yang Maha Pengasih, terima kasih abadi dan mendalam kami atas Kasih tanpa syarat Anda dan upaya tak terbatas untuk menyelamatkan planet kita dan menyelamatkan semua makhluk dari penderitaan. Terima kasih telah berbagi lebih banyak wawasan tentang Presiden Donald Trump dan masa depan kita. Semoga Surga yang Tertinggi selalu menjaga dan mendukung Guru, sehingga Guru dapat melanjutkan misi mulia Guru dengan damai dan aman. Semoga kita sebagai umat manusia bertobat dan segera bertindak untuk menghentikan siklus penderitaan dan rasa sakit serta mengadopsi gaya hidup vegan yang penuh welas asih sekarang demi perdamaian dunia yang langgeng dan Surga yang penuh sukacita di Bumi, dalam Kebajikan Tuhan.

Untuk siaran penuh konferensi ini bersama Maha Guru Ching Hai, saksikanlah Antara Guru dan Murid di kemudian hari.